Menu
Your Cart

You’re Not Listening: Hal-Hal Penting yang Kita Lewatkan Ketika Kita Tidak Sungguh-Sungguh Mendengarkan

You’re Not Listening: Hal-Hal Penting yang Kita Lewatkan Ketika Kita Tidak Sungguh-Sungguh Mendengarkan
You’re Not Listening: Hal-Hal Penting yang Kita Lewatkan Ketika Kita Tidak Sungguh-Sungguh Mendengarkan
100% ORIGINAL
You’re Not Listening: Hal-Hal Penting yang Kita Lewatkan Ketika Kita Tidak Sungguh-Sungguh Mendengarkan
You’re Not Listening: Hal-Hal Penting yang Kita Lewatkan Ketika Kita Tidak Sungguh-Sungguh Mendengarkan
You’re Not Listening: Hal-Hal Penting yang Kita Lewatkan Ketika Kita Tidak Sungguh-Sungguh Mendengarkan
Rp149,000
Rp111,750
Hemat Rp37,250 (25%)
Pengiriman Ke DKI JAKARTA
Ongkos Kirim Rp 0
Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL)
JOIN

Deskripsi

Meskipun hidup di dunia teknologi komunikasi digital yang selalu terhubung, tampaknya tidak ada orang yang benar-benar mendengarkan atau bahkan mengetahui caranya. Hal ini kadang membuat kita semakin kesepian, terisolasi, dan kurang toleran dibandingkan sebelumnya.

Melalui hasil wawancaranya dengan berbagai narasumber yang mumpuni dan riset ilmiahnya, Kate Murphy sampai pada kesimpulan bahwa mendengarkan itu lebih dari sekadar mendengar apa yang dikatakan orang. Mendengarkan juga berarti memperhatikan bagaimana mereka mengatakannya dan apa yang mereka lakukan saat mengatakan itu, bagaimana konteksnya, dan sejauh mana hal yang mereka ungkapkan itu selaras dengan keyakinan kita.

Jika diniatkan dan dilakukan dengan baik, mendengarkan dapat mentransformasi pemahaman kita terhadap orang lain dan dunia sekitarnya, yang pada akhirnya akan memperkaya dan meningkatkan pengalaman dan eksistensi kita. Seperti itulah cara kita mengembangkan diri menjadi bijak dan membentuk hubungan yang bermakna, dalam berupaya menjadi versi terbaik diri sendiri.

Prolog:
Saya duduk di lantai di dalam lemari di kamar saya sambil mewawancarai Oliver Sacks. Suara bising konstruksi bangunan di seberang apartemen menjadikan lemari saya sebagai tempat paling aman. Karena itulah saya duduk bersila di dalam gelap, menggeser gaun dan celana yang bergelantungan agar tak mengganggu mik ponsel saya selama berbicara dengan ahli neurologi dan penulis ternama dengan karya memoarnya yang terkenal berjudul Awakening, yang telah difilmkan dan diperankan oleh Robin William dan Robert De Niro.

Tujuan wawancara itu membahas buku-buku dan film-film favoritnya untuk kolom pendek Sunday Review di The New York Times. Pembahasan soal Baudelaire sudah selesai dan selanjutnya memasuki diskusi panjang tentang halusinasi, waking dream, dan fenomena-fenomena lain yang berpengaruh terhadap sesuatu yang dengan puitis disebut Sacks sebagai “iklim pikiran”. Sementara anjing peliharaan saya mencakar-cakar pintu lemari, Sacks menjelaskan iklim pikirannya sendiri, yang ada kalanya kabur akibat tidak mampu mengenali wajah, termasuk wajahnya sendiri pada cermin. Ia juga bingung soal arah, sehingga sulit menemukan jalan pulang bahkan sekadar setelah berjalan-jalan sebentar.
Jumlah Halaman : 304
Tanggal Terbit : 13 Mar 2024
ISBN : 9786020676241
Penerbit : GPU
Berat : 324 gr
Lebar : 13 cm
Panjang : 20 cm

Ulasan

Tulis Ulasan

Silahkan login atau daftar untuk mengulas