100% ORIGINAL
Sejarah Organisasi Perempuan Indonesia
- Stock: Gudang Penerbit
- Penulis: Mutiah Amini
- Penerbit: UGM Press
- Model: 9786023869602
Rp60,000
Rp45,000
Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Membaca perempuan adalah membaca dunia penuh warna. Ada cita-cita, perjuangan, dan tantangan yang seluruhnya dapat dilihat dari Sejarah Organisasi Perempuan dalam buku ini. Sebagai sebuah buku tentang cita-cita, perjuangan, dan tantangan organisasi perempuan, buku ini menghadirkan warna lain dari perempuan yang tidak pernah hadir dalam historiografi Indonesia.
Dengan mengambil judul Sejarah Organisasi Perempuan 1928-1998, buku ini tidak saja menarasikan dinamika organisasi dalam berbagai periode yang berbeda, tetapi juga tema-tema penting yang dialami perempuan melalui organisasi sejak diselenggarakannya Kongres Perempuan Pertama hingga berakhirnya Orde Baru. Sehingga, melalui dinamika organisasi tersebut dapat dicermati mengapa pendidikan dan media memiliki arti penting bagi perempuan di dalam periode kolonial dan mengapa pula Hari Ibu, Ibu Negara, Undang-Undang Perkawinan menjadi sangat berarti bagi perempuan dalam periode yang lain.
Untuk menarasikan sejarah organisasi perempuan, buku ini terbagi ke dalam beberapa tema penting. Dimulai dari hadirnya kelas sosial baru di perkotaan pada awal abad kedua puluh sebagai hasil dari pendidikan formal hingga terinstitusionalisasinya sebuah organisasi. Dilanjutkan dengan transformasi organisasi, baik secara sosial maupun politik yang pada akhirnya menimbulkan sebuah kontestasi organisasi dan menginspirasi hadirnya pendefinisian ulang organisasi pada akhir perode Orde Baru.
Dengan mengambil judul Sejarah Organisasi Perempuan 1928-1998, buku ini tidak saja menarasikan dinamika organisasi dalam berbagai periode yang berbeda, tetapi juga tema-tema penting yang dialami perempuan melalui organisasi sejak diselenggarakannya Kongres Perempuan Pertama hingga berakhirnya Orde Baru. Sehingga, melalui dinamika organisasi tersebut dapat dicermati mengapa pendidikan dan media memiliki arti penting bagi perempuan di dalam periode kolonial dan mengapa pula Hari Ibu, Ibu Negara, Undang-Undang Perkawinan menjadi sangat berarti bagi perempuan dalam periode yang lain.
Untuk menarasikan sejarah organisasi perempuan, buku ini terbagi ke dalam beberapa tema penting. Dimulai dari hadirnya kelas sosial baru di perkotaan pada awal abad kedua puluh sebagai hasil dari pendidikan formal hingga terinstitusionalisasinya sebuah organisasi. Dilanjutkan dengan transformasi organisasi, baik secara sosial maupun politik yang pada akhirnya menimbulkan sebuah kontestasi organisasi dan menginspirasi hadirnya pendefinisian ulang organisasi pada akhir perode Orde Baru.
Ulasan
Tags: Mutiah Amini,
BK10