100% ORIGINAL
Sejarah Nusantara Yang Disembunyikan
- Stock: Gudang Penerbit
- Penulis: Fatimah Purwoko
- Penerbit: Anak Hebat Indonesia
- Model: 9786237115403
Rp69,500
Rp52,125
Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Jika menilik foto gadis-gadis Bali tempo dulu yang bertelanjang dada di masa prakemerdekaan, kita mungkin akan berpikir, Mungkinkah Ken Dedes sang Ratu Singhasari dari kerajaan bercorak Hindu juga bertelanjang dada, bahkan di hadapan rakyatnya?
Apakah pemberontakan yang dicanangkan Pangeran Diponegoro hingga memicu Perang Jawa merupakan dalih untuk memahkotai diri lepas dari takhta Mataram?
Apakah benar letusan Tambora pernah menyapu peradaban bercorak kesultanan Islam hingga tak berbekas?
Apakah benar akar pemikiran Bung Karno adalah ajaran teosofi Tarekat Mason yang dia peroleh dari ayahnya?
“Sejarah Nusantara Yang Disembunyikan†merupakan buku berisi fragmen sejarah yang telah berhasil ditemukan, entah itu karena disembunyikan atau tersembunyi (belum ada penelitian yang mengungkap). Buku ini terbagi menjadi empat periode, yaitu masa Hindu-Buddha, masa Islam, masa Kolonial, dan masa Pasca-Kemerdekaan.
Tak ada kebenaran yang hakiki. Kebenaran hakiki hanya ada di langit. Begitu pula kebenaran sejarah. Sebab, pada dasarnya, sejarah merupakan diskontinu, seperti kata Foucault.
Apakah pemberontakan yang dicanangkan Pangeran Diponegoro hingga memicu Perang Jawa merupakan dalih untuk memahkotai diri lepas dari takhta Mataram?
Apakah benar letusan Tambora pernah menyapu peradaban bercorak kesultanan Islam hingga tak berbekas?
Apakah benar akar pemikiran Bung Karno adalah ajaran teosofi Tarekat Mason yang dia peroleh dari ayahnya?
“Sejarah Nusantara Yang Disembunyikan†merupakan buku berisi fragmen sejarah yang telah berhasil ditemukan, entah itu karena disembunyikan atau tersembunyi (belum ada penelitian yang mengungkap). Buku ini terbagi menjadi empat periode, yaitu masa Hindu-Buddha, masa Islam, masa Kolonial, dan masa Pasca-Kemerdekaan.
Tak ada kebenaran yang hakiki. Kebenaran hakiki hanya ada di langit. Begitu pula kebenaran sejarah. Sebab, pada dasarnya, sejarah merupakan diskontinu, seperti kata Foucault.
Ulasan
Tags: Fatimah Purwoko,
Anak Hebat Indonesia,
BK10