Dia lahir sebagai anak Prof. Sumitro Djojohadikusumo, "begawan ekonomi" yang sering mengkritik Soeharto. Dia menikahi anak perempuan Soeharto. Dia nyaris tewas dikepung Fretilin di Timor Timur. Dia menjadi staf khusus Jenderal L.B. Moerdani, menjadi teman B.J. Habibie, dan berkonflik dengan Jenderal..