100% ORIGINAL
ROYAL GAME
- Stock: Gudang Penerbit
- Penulis: Stefan Zweig
- Penerbit: Papyrus Publishing
- Model: 9786021951392
Rp65,000
Rp48,750
Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Jika anda tidak tahu siapa Zweig, silahkan berhenti sejenak disini dan silahkan buka di google dengan keyword "Stefan Zweig", baca dan cari taulah sedikit semenarik apa orang ini dan akhir tragis dari hidupnya lalu lanjutkanlah membaca ini.
Karya ini baru di bukukan di Indonesia yang merupakan karya penting dari kesusastraan dunia. Buku ini terdiri dari dua novella dari Stefan Zweig yang berjudul Amok dan The Royal Game.
Keduanya berlatar sama, perbincangan di sebuah kapal. Amok menyindir kita sebagai orang yang dengan menghalalkan segala cara, menabrak semua hal untuk mendapatkan sesuatu yg kita inginkan seperti kisah "Amok" sendiri yang sebenarnya diambil Zweig dari bahasa Melayu.
.
Dan The Royal Game adalah karya terbesar dari seorang Zweig, yang menceritakan tentang Master Catur dunia yang ditantang oleh orang-orang dengan berbagai latar belakang di perjalanannya menuju turnamen di Amerika Latin. Ditulisan ini membuat kita berkelana dalam pikiran orang yang membenci Nazi seperti Hitler membenci Yahudi. Seseorang dengan kesendiriannya menemukan suatu keasikan individu dalam permainan bangsawan (The Royal Game), catur, yang akhirnya membawa kita mengetahui akar dari semua kesengsaraanya adalah kesendirian itu sendiri.
Karya ini baru di bukukan di Indonesia yang merupakan karya penting dari kesusastraan dunia. Buku ini terdiri dari dua novella dari Stefan Zweig yang berjudul Amok dan The Royal Game.
Keduanya berlatar sama, perbincangan di sebuah kapal. Amok menyindir kita sebagai orang yang dengan menghalalkan segala cara, menabrak semua hal untuk mendapatkan sesuatu yg kita inginkan seperti kisah "Amok" sendiri yang sebenarnya diambil Zweig dari bahasa Melayu.
.
Dan The Royal Game adalah karya terbesar dari seorang Zweig, yang menceritakan tentang Master Catur dunia yang ditantang oleh orang-orang dengan berbagai latar belakang di perjalanannya menuju turnamen di Amerika Latin. Ditulisan ini membuat kita berkelana dalam pikiran orang yang membenci Nazi seperti Hitler membenci Yahudi. Seseorang dengan kesendiriannya menemukan suatu keasikan individu dalam permainan bangsawan (The Royal Game), catur, yang akhirnya membawa kita mengetahui akar dari semua kesengsaraanya adalah kesendirian itu sendiri.
Ulasan
Tags: Stefan Zweig,
Shiramedia,
BK10