Menu
Your Cart

Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara (Morfologi Tujuh Bahasa Anggota Rumpun Austronesia dalam Perbandingan)

Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara (Morfologi Tujuh Bahasa Anggota Rumpun Austronesia dalam Perbandingan)
Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara (Morfologi Tujuh Bahasa Anggota Rumpun Austronesia dalam Perbandingan)
100% ORIGINAL
Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara (Morfologi Tujuh Bahasa Anggota Rumpun Austronesia dalam Perbandingan)
Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara (Morfologi Tujuh Bahasa Anggota Rumpun Austronesia dalam Perbandingan)
Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara (Morfologi Tujuh Bahasa Anggota Rumpun Austronesia dalam Perbandingan)
Rp60,000
Rp41,400
Hemat Rp18,600 (31%)
Pengiriman Ke DKI JAKARTA
Ongkos Kirim Rp 0
Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL)
JOIN

Deskripsi

Buku morfologi bahasa Indonesia dan Nusantara telah banyak, di antaranya: Ilmu Bahasa Indonesia, Morfologi, Suatu Tinjauan Deskriptif (Ramlan, 1978); Tata Bahasa dan Ungkapan Bahasa Sunda (Kats dan Soeriadiradja, 1982); Morfologi Bahasa Jawa (Poedjosoedarmo, dkk., 1979); Kajian Morfologi Bahasa Jawa (Uhlenbeck, 1982); dan Bahasa Parwa Tata Bahasa Djawa Kuno I Bentuk Kata (Zoetmulder dan Poedjawijatna, 1961). Namun, buku-buku itu tidak sampai pada pembahasan komparatif, morfologi bahasa yang satu lepas dari yang lain. Walaupun bahasa-bahasa itu serumpun, termasuk dalam rumpun Austronesia.

Buku Morfologi Bahasa Indonesia dan Nusantara ini menguraikan secara morfologis kaitan antara bahasa Indonesia dengan Nusantara (Melayu Palembang, Sunda, Jawa, Jawa Kuna, Madura, dan Bali). Yang membedakan buku ini dengan buku morfologi sebelumnya adalah teori pendekatan yang digunakannya. Buku morfologi sebelumnya dengan tumpuan bentuk morfem pada suatu bahasa, sedangkan buku ini dengan tumpuan arti morfem dalam lintas bahasa-bahasa serumpun (komparatif) baik secara sinkronis maupun diakronis.

Ulasan

Tulis Ulasan

Silahkan login atau daftar untuk mengulas
Tags: Marsono, BK10