Senja benar-benar merindukan Freedy, separuh hatinya telah dibawa pergi,sosok cowok sempurna yang pada awalnya ia anggap tak lebih dari "es"batu" begitu dingin dan beku. Namun seiring bergulirnya waktu.Senja baru menyadari bahwa es batu itu tidak buruk,justru yang selalu membuatnya segar. Senja tida..