Kemiskinan menjadikan Dahlan tidak mudah menyerah dengan keadaan. Rasa lapar dan lecet di kaki adalah sahabat baiknya. Dia harus berjalan berkilo-kilo meter tanpa alas kaki untuk meraih ilmu. Sepulang sekolah, Dahlan harus bekerja demi mengatasi rasa laparnya. Meskipun demikian, Dahlan tetap berusah..