“Puisi ‘Aku ingin’ ini memang bagus, tapi kalian salah menulis penyairnya. Yang benar adalah Sapardi Djoko Damono. Bukan Kahlil Gibran,†kata Si Pastor. “Bukan, Bapak. Saya yakin sekali kalau puisi itu karya Kahlil Gibran,†jawab sang mempelai perempuan. ..