Enam bulan berlalu setelah benda angkasa misterius itu mendarat dan meledak di desa kami. Setelahnya, orang-orang mulai bertingkah aneh, saling menyerang, juga saling bertarung. Sepertinya jiwa mereka sudah tidak ada di tubuhnya, warna kulit menjadi pucat, dan air liur keluar terus-menerus dari mulu..