100% ORIGINAL
Hidroksiapatit Berbahan Dasar Biogenik
- Stock: Gudang Penerbit
- Penulis: Yusril Yusuf
- Penerbit: UGM Press
- Model: 9786023864201
Rp62,000
Rp42,780
Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Hidroksiapatit (HAp) merupakan bahan golongan keramik yang digunakan dalam bahan baku pembuatan biomaterial sebagai implan gigi, implan tulang, dan pelapis material implan. Hal ini dikarenakan HAp memiliki sifat biokompatibel dan bioaktif terhadap jaringan tubuh manusia serta mempunyai sifat mudah diserap oleh tubuh. Sintesis HAp menjadi penting dilakukan karena kebutuhan implan tulang di indonesia sangat tinggi dan pemenuhannya masih impor. Selain itu. harga HAp komersial juga sangat mahal. Perlu diketahui, sintesis HAp dapat dilakukan dengan mudah, yaitu menggunakan limbah bahan biogenik seperti cangkang kerang, tulang ikan. ataupun tulang hewan. Pemanfaatan bahan biogenik tersebut juga sebagai alternatif untuk mengurangi limbah.
Buku ini membahas pemanfaatan bahan biogenik (tulang kerbau, cangkang kerang hijau, cangkang keong mas, cangkang rajungan, cangkang kerang darah, cangkang kerang Simping, dan cangkang te|ur burung puyuh) sebagai prekursor sintesis HAp menggunakan metode presipitasi serta pemanfaatannya sebagai scaffold tulang. Selain itu, buku ini juga membahas parameter yang berpengaruh pada hasil sintesis HAp di antaranya suhu dan waktu pengadukan, pH larutan, konsentrasi prekursor, serta suhu dan waktu sintering.
Buku ini membahas pemanfaatan bahan biogenik (tulang kerbau, cangkang kerang hijau, cangkang keong mas, cangkang rajungan, cangkang kerang darah, cangkang kerang Simping, dan cangkang te|ur burung puyuh) sebagai prekursor sintesis HAp menggunakan metode presipitasi serta pemanfaatannya sebagai scaffold tulang. Selain itu, buku ini juga membahas parameter yang berpengaruh pada hasil sintesis HAp di antaranya suhu dan waktu pengadukan, pH larutan, konsentrasi prekursor, serta suhu dan waktu sintering.
Ulasan
Tags: Yusril Yusuf,
Dyah Uswatun Khasanah,
Firda Yanuar Syafaat,
Ishak Pawarangan,
Mona Sari,
Vicky Julius Mawuntu,
Yazida Rizkayanti,
BK10