- Stock: Stok Tersedia
- Penulis: Maman Suherman (Author)
- Penerbit: Gramedia Pustaka Utama (GPU)
- Model: 9789799107800
- MPN: 204096734
Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Menurut survey saya, NoTulen adalah yang paling tidak ada kerjaan di ILK, karena hanya orang yang benar-benar nganggur yang bisa membuat konklusi dari kengawuran massive dan sistemik seperti di ILK. Dan Maman Suherman menurut saya, orang yang tetap berpikir dengan kesederhanaan berbekal kekayaan pengetahuan dan pengalaman. Dan saya selalu beranggapan, bahwa kita bisa berharap lebih banyak pada orang yang berambut lebih sedikit.... Mikir!
Salam Lemper
- Cak Lontong - @C_lontong
Notulen: Inti Sari.
Inti dari setiap diskusi
Sari yang harus diresapi
- Denny Chandra - @AA_DeCe
Kalau Soekarno adalah ‘Penyambung Lidah Rakyat’, Kang Maman adalah ‘Penyambung Lidah Panelis’ Indonesia Lawak Klub. Dia bisa menyatukan isi kepala dari akademisi yang pendidikannya ‘pas-pasan’, hasil survey yang ‘diragukan’ dan debat kusir yang tak berkesudahan, menjadi sebuah kalimat notulensi yang cerdas, berisi, dan menyentuh.
- Ronal Surapradja - @RockNal
Merangkum obrolan yang tadinya ringan dan seolah kosong, menjadi sebuah renungan yang mengisi sudut otak yang kopong.
Bravo Om Notulen!!
- Rakhmawatifitri - @fitrop
NoTulen adalah sosok yang selalu terlihat tak “terlibat†dalam diskusi.
Namun, sebenarnya menyimak dengan hati dan otaknya tak pernah berhenti mensinkronisasi antara topik bahasan dan banyolan-banyolan panelis, menjadi sebuah konklusi yang tak hanya terdengar indah, tapi juga berirama dengan logika, sehingga meninggalkan makna yang membahana di hati pemirsa.
“Kang Maman memang BOTAK (Berisi OTAKnya). Pengalaman dan pengetahuannya selalu dibaginya yang membuka dan menambah wawasan orang-orang yang ngobrol dengannya. Jadi buat Kang Maman, keep BOTAK!
- Cici Panda - @Pandasuper
Kalau ditanya lebih tajam mana pedang dengan pena? Semua pasti akan menjawab pedang. Tapi, di tangan Maman Suherman, pena telah berubah menjadi sebilah samurai yang bisa mengiris tanpa melukai, menohok tanpa harus menyodok, membuat airmata menetes tanpa harus menggores.
Kalau ada istilah ‘Mulutmu Harimaumu’, untuk Pak Maman, ‘Penamu, Pedangmu!’
- Insan Nur Akbar - @akbar___
Penulis:Maman Suherman |
Penerbit:KPG |
Code:9789799107800 |
Rencana Terbit:Oktober 2014 |
Jenis Cover:Soft Cover |
Halaman:215 |
Ukuran:135 x 200 mm |
Berat:300 gram |
Bahasa:Indonesia